3 Tujuan Iklan
3 TUJUAN IKLAN
Tak sempurna bila periklanan diperuntukkan hanya untuk mempengaruhi penjualan, lantaran banyak variabel yang mempengaruhi penjualan, termasuk juga iklan itu sendiri. Pendekatan yang lebih sempurna yaitu apabila tujuan periklanan diarahkan pada bebrapa tahap kesiapan konsumen untuk membeli produk, yakni merubah pelanggan dari tidak tahu menjadi mengerti, mengambil sikap, lantas membeli. Oleh kesannya pemasar harus memastikan tahap mana yang perlu dikerjakan lewat iklan. Ada beberapa cara untuk memilih tujuan periklanan, yakni sebagai barikut:
1. Inventory Approach
Dalam pendekatan ini tujuan pengiklanan ditentukan atau di ambil dari himpunan banyak sekali tujuan perusahaan dipandang dari semua sudut pandang pemasaran perusahaan. Dengan pendekatan ini pemasar sanggup menyadari bahwa terdapat banyak tujuan berbeda yang sanggup ditekankan dalam pengiklanan, serta pemilihan tujuan sebaiknya memperhitungkan tujuan pemasaran lainnya. Akan tetapi kekurangan dari pendekatan ini yaitu bahwa tujuan yang sanggup diambil mungkin saja tak feasible atau malah bertentangan.
2. Hierarchy Approach
Pendekatan ini didasarkan pada perkiraan bahwa sebelum membeli produk, pelanggan melalui beberapa tahapan variabel psikologis. Oleh karenanya, tujuan periklanan sebaiknya menggerakkan beberapa tahapan itu dalam suatu hirarki. Tujuan periklanan umpamanya menarik perhatian awal pelanggan, persepsi, lantas perhatian yang semakin besar, dan ketertarikan membeli. Atau sanggup juga memengaruhi pemahaman perasaan, emosi, motivasi, kepercayaan, ketertarikan, keputusan, citra, asosiasi, ingatan serta pengenalan pelanggan. Walau demikian, sulit sekali menghubungkan tujuan-tujuan tersebut dengan tujuan pemasaran. Diluar itu pengukuran variabel psikologis juga sulit dijalankan dan bersifat subjektif jikalau dibandingkan pengukuran pencapaian tujuan, menyerupai keuntungan contohnya.
3. Attitudinal Approach
Pendekatan attitudinal approach menganjurkan semoga target tujuan periklanan ialah memengaruhi struktur sikap. Tujuan-tujuan periklanan sanggup berbentuk penyataan-pernyataan berikut ini:
a. Memengaruhi kekuatan yang paling kuat dalam pemilihan kriteria untuk mengevaluasi merek dari kelas produk tertentu.
b. Menambah karakteristik pada beberapa hal yang dianggap menonjol pada kelas produk.
c. Merubah persepsi pada merek perusahaan pada sebagian karakteristik produk tertentu yang menonjol atau penting.
d. Merubah persepsi pada beberapa merek yang bersaing pada sebagian karakteristik produk tertentu yang menonjol atau penting.
Pendekatan ini merupakan penyempurnaan dari pendekatan hirarki, di mana pendekatan ini berusaha menghubungkan tujuan periklanan dengan tujuan pemasaran. Pendekatan perilaku bukan sekedar menunjukkan fungsi-fungsi yang perlu dijalankan iklan, namun juga menunjukkan hasil-hasil tertentu yang akan diraih. Tugas-tugas periklanan itu selanjutnya sanggup dipakai untuk memastikan tujuan media.
0 Response to "3 Tujuan Iklan"
Posting Komentar