Apa Sih Perbedaan Antara Jurusan Ekonomi Terapan Dan Pendidikan Ekonomi?
BlogMFE-APA SIH PERBEDAAN ANTARA JURUSAN EKONOMI TERAPAN DAN PENDIDIKAN EKONOMI?-Menentukan jurusan kuliah merupakan hal paling ribet bagi belum dewasa Kelas XII pada umumnya. Kita harus benar-benar mempertimbangkan secara matang sebelum memilihnya. Betul tidak?
Tidak hanya ribet dalam menentukan saja, kadang juga kita masih galau apa bedanya jurusan terapan dan jurusan pendidikan, khususnya menyerupai jurusan Ekonomi Terapan dan Pendidikan Ekonomi, lalu apa bedanya?
Kali ini (MFE) akan membahas apa sih perbedaan antara jurusan Ekonomi Terapan dan Pendidikan Ekonomi. Karena hal ini sudah banyak ditanyakan pada banyak sekali lembaga diskusi dan grup-grup di sosial media.
Jurusan-Jurusan Ekonomi Terapan
Jurusan-Jurusan Ekonomi Terapan merupakan jurusan mempelajari aspek-aspek penerapan ekonomi di dunia kerja nantinya, menyerupai sistem manajerial, analisis permintaan-penawaran produk, inflasi, nilai tukar valas, sistem akuntansi perusahaan, dan lain sebagainya.
Jurusan-jurusan ekonomi terapan ini bahwasanya yaitu jurusan tergabung dalam Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Untuk gelarnya sendiri yaitu Sarjana Ekonomi (S.E). Jurusan-jurusan ekonomi terapan ini terbagi menjadi 3 jurusan, yakni (klik goresan pena merah untuk isu jurusannya):
Pada gelaran SNMPTN dan SBMPTN, jurusan-jurusan ekonomi terapan ini mempunyai persaingan yang ekstra ketat. Pada beberapa Perguruan Tinggi Negeri justru melewati 3.000 peminat sedangkan daya tampungnya hanya kurang dari 100 kursi. Hal ini tentu disebabkan kebutuhan lulusan jurusan ekonomi terapan sangat banyak diharapkan di dunia kerja dimanapun.
Jurusan-Jurusan Pendidikan Ekonomi
Berbeda dengan jurusan-jurusan ekonomi terapan yang lebih fokus pada aplikasi ekonomi di dunia kerja, pada jurusan-jurusan pendidikan ekonomi lebih fokus pada sistem pengajaran ekonomi di sekolah.
Jurusan-jurusan pendidikan ekonomi disini bukan hanya sebatas pada jurusan yang mempelajari pengajaran mata pelajaran ekonomi saja, namun juga jurusan pendidikan lain dalam bidang ekonomi seperti:
1. Pendidikan Manajemen Bisnis (SMK Ekonomi)
2. Pendidikan Manajemen Perkantoran (SMK Ekonomi)
3. Pendidikan Tata Niaga (SMK Ekonomi)
4. Pendidikan Akuntansi (SMK Ekonomi)
Jadi pada intinya, lulusan jurusan-jurusan pendidikan ekonomi banyak berkecimpung sebagai tenaga pengajar (guru) bidang ekonomi di banyak sekali sekolah, baik Sekolah Menengah Pertama maupun SMA/SMK.
Pada jurusan-jurusan pendidikan ekonomi bahwasanya masih mempelajari ilmu-ilmu terapan ekonomi sebagai bekal dalam pembelajaran. Namun dalam silabus jurusannya terdapat banyak mata kuliah yang memfokuskan pada pendidikan dan sistem pengajaran antara lain:
1. Landasan Pendidikan
2. Kurikulum dan Pembelajaran
3. Perkembangan Peserta Didik
4. Metode Belajar dan Pembelajaran
5. Evaluasi Pembelajaran
6. Perencanaan Pembelajaran
7. Pengelolaan Pendidikan
8. Media Pembelajaran
9. Psikologi Pendidikan; dan lain sebagainya
Jurusan-jurusan pendidikan ini pada umunya tergabung dalam Fakultas Pendidikan Pendidikan Ilmu Sosial (F-PIPS). Adapun untuk gelar akademiknya yaitu Sarjana Pendidikan (S.Pd).
Apakah Lulusan Ekonomi Terapan Bisa Mengajar Sebagai Guru atau Dosen?
Pertanyaan ini banyak ditanyakan pada beberapa lembaga diskusi. Pada umumnya lulusan Ekonomi Terapan sanggup saja mengajar di sekolah sebagai guru asalkan memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Pada ketika ini banyak lulusan ekonomi terapan yang lebih menentukan menjadi guru di banyak sekali sekolah.
Pada beberapa Sekolah Menengah kejuruan justru guru mata pelajaran banyak didominasi oleh lulusan ekonomi terapan dibandingkan lulusan sarjana pendidikan ekonomi. Namun bukan berarti peluang karier lulusan pendidikan ekonomi diambil alih lulusan ekonomi terapan ya?
Peluang karier lulusan pendidikan ekonomi akan selalu terbuka luas di banyak sekali sekolah baik negeri maupun swasta. Bahkan lulusan pendidikan ekonomi ini lebih banyak diutamakan sebelum adanya lulusan ekonomi terapan.
Bagimana dengan dosen? lulusan ekonomi terapan sanggup menjadi dosen dan mengajar mahasiswa di perguruan tinggi asalkan sudah menempuh kegiatan pasca-sarjana dibidang yang linier (sama) denga jurusannya.
Misalkan Adi lulusan S1 Manajemen Bisnis, ia bercita-cita ingin menjadi dosen, maka ia harus menempuh minimal S2 Manajemen atau Magister Manajemen (MM) untuk sanggup mengajar kegiatan D3 atau S1 Manajemen. Apabila Adi ingin mengajar S2 Manajemen, maka ia harus menempuh minimal S3 Manajemen atau Program Doktoral.
Keywords:
- Perbedaan Jurusan Ilmu Ekonomi dan Pendidikan Ekonomi
- Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Pendidikan Indonesia
- Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Jakarta
- Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta
- Jurusan Pendidikan Akuntansi
- Jurusan Pendidikan Manajemen Bisnis
- Jurusan Pendidikan Tata Niaga
- Apa Sih Bedanya Jurussan di Fakultas Ekonomi
- Bagaimana Caranya Sarjana Ekonomi jadi Guru?
- Sarjana Ekonomi Kaprikornus Guru
- Peluang Karier Pendidikan Ekonomi UNJ, UNY, UPI
- Mata Kuliah Jurusan Pendidikan Ekonomi Bisnis
- Silabus Pendidikan Ekonomi
- Enakan Kuliah Ekonomi Murni apa Pendidikan Ekonomi?
- Bagaimana Cara Kaprikornus Guru Ekonomi SMA?
- Bagaimana Cara Kaprikornus Guru SMK?
0 Response to "Apa Sih Perbedaan Antara Jurusan Ekonomi Terapan Dan Pendidikan Ekonomi?"
Posting Komentar