Bantuan Kredit Luar Negeri

Pada umumnya, negara-negara yang sedang berkembang menerima dukungan kredit dari negara-negara maju untuk mempercepat pembangunan dan pertumbuhan ekonominya. Negara-negara maju yang memperlihatkan pinjaman disebut negara kreditor, sedangkan negara yang mendapatkan pinjaman disebut negara debitor.


Tiga jenis kredit luar negeri

Berdasarkan jangka waktu pengembaliannya, pinjaman sanggup di golongkan menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut.

  1. Pinjaman jangka pendek, yaitu pinjaman yang pelunasannya kurang dari satu tahun.
  2. Pinjaman jangka menengah, yaitu pinjaman yang pelunasannya antara satu hingga lima tahun.
  3. Pinjaman jangka panjang, yaitu pinjaman yang pelunasannya lebih dari lima tahun.






Pemerintah Indonesia semenjak jaman. Orde Baru dan masih hingga sekarangg banyak mengadalkan pinjaman dari luar negeri untuk pembangunannya. Pinjaman tersebut berdasarkan teorinya yakni pinjaman yang betul-betul diperlukan untuk mempercepat pembangunan ekonomi, yang dipakai untuk memproduksi dan bukan untuk konsumsi apalagi untuk dikorupsi. Pinjaman tersebut diambil kalau modal dalam negeri belum mencukupi. Pada prinsipnya, modal absurd hanyalah sebagai aksesori dari modal dalam negeri.


Syarat kredit luar negeri

Adapun syarat-syarat pinjaman yang diterima oleh Indonesia adalah

  1. Pinjaman itu tidak mengikat baik dari segi ekonomi maupun politik.
  2. Pinjaman tersebut bukan pinjaman jangka pendek. Pinjaman ini dikaitkan dengan kemampuan pelunasan negara kita, artinya, diusahakan biar hasil-hasil dari pinjaman tersebut dalam jangka pendek, maka pinjaman tersebut belum menghasilkan hingga waktu pelunasannya tiba.
  3. Tingkat bunganya harus rendah. Indonesia tidak bersedia mendapatkan penjaman dari luar negeri yang tingkat bunganya tinggi alasannya yakni semua kebijakan ekonomi internasional kita selalu diabadikan alasannya yakni semua kebijakan ekonomi internasional kita selalu diabadikan kepada kepentingan pembangunan dalam negeri.




Sumber: Buku Ekonomi. Suyanto. Nurhadi

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bantuan Kredit Luar Negeri"

Posting Komentar